Percakapan yang dibicarakan Presiden Lebanon Michel Aoun, ledakan di pelabuhan beirut yang terbesar di lebanon menjadi sejarah dunia pada tahun 2020 kemungkinan disebabkan oleh bom, rudal atau gangguan eksternal lainnya. Namun, dia juga tidak memungkiri bahwa insiden mengerikan yang menewaskan 154 orang ini kemungkinan juga karena faktor kelalaian.
Ledakan dahsyat yang terjadi di pelabuhan beirut ini menghancurkan sebagian besar wilayah Ibu Kota Lebanon tersbut. Kurang Lebih sekitar 5.000 orang lainnya terluka. Tim penyelamat hingga hari ini (08/08/2020) masih membongkar puing-puing untuk menemukan siapa pun yang masih hidup setelah ledakan pada Selasa malam lalu.
Sampai saat ini 08-08-2020 jugamasih dibicarakan darimana dan adakah unsur kesengajaan pada kejadian dilokasi meledaknya dipelabuah bearut Lebanon tersebut.
0 comments:
Post a Comment